Kabareskrim Komjen Ito Sumardi menilai, banyaknya pernyataan dari pengamat, khususnya dalam penanganan kasus mafia hukum Gayus Tambunan, merusak kepercayaan masyarakat kepada pemerintah.
Ia mengungkapkan, pengamat kerapkali memberikan pernyataan kepada masyarakat luas tanpa memiliki data yang akurat. Padahal, lanjut Ito, pemerintah, termasuk Polri, sudah sangat serius dalam menangani kasus Gayus.
"Apa yang disampaikan sama sekali tidak benar. Tapi, disampaikan secara luas sehingga masyarakat awam pun menjadi terprovokasi," kata Ito saat Rapat Pimpinan TNI-Polri di Balai Samudera, Kelapa Gading, Jakarta, Jumat (21/1).
Ito pun meminta para pengamat tidak asal menyebarluaskan pernyataan yang belum tentu benar kepada masyarakat. Menurutnya, pernyataan para pengamat membuat masyarakat jadi tidak percaya pada institusi pemerintahan.
Ia mengungkapkan, pengamat kerapkali memberikan pernyataan kepada masyarakat luas tanpa memiliki data yang akurat. Padahal, lanjut Ito, pemerintah, termasuk Polri, sudah sangat serius dalam menangani kasus Gayus.
"Apa yang disampaikan sama sekali tidak benar. Tapi, disampaikan secara luas sehingga masyarakat awam pun menjadi terprovokasi," kata Ito saat Rapat Pimpinan TNI-Polri di Balai Samudera, Kelapa Gading, Jakarta, Jumat (21/1).
Ito pun meminta para pengamat tidak asal menyebarluaskan pernyataan yang belum tentu benar kepada masyarakat. Menurutnya, pernyataan para pengamat membuat masyarakat jadi tidak percaya pada institusi pemerintahan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar